Wabup Probolinggo Ra Fahmi Hadiri Pembukaan Festival Kuliner Gubukan Outdoor Ramadhan 2025

Redaksi

 


Detik Nusantara Probolinggo - Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo, Ra Fahmi AHZ, bersama Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo, Ning Umi Haniah Fahmi AHZ, menghadiri pembukaan Festival Kuliner Gubukan Outdoor Ramadhan Paseban Sena pada Jumat (7/3/2025). Acara yang digelar di halaman Gedung Pertemuan Paseban Sena Probolinggo ini menjadi ajang tahunan yang dinantikan masyarakat.  


Festival kuliner ini sudah memasuki tahun keempat penyelenggaraan dan kembali menghadirkan berbagai sajian khas Ramadhan. Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan dukungan terhadap industri kuliner lokal.  

Pembukaan resmi festival berlangsung pada Jumat (7/3/2025), sedangkan untuk masyarakat umum, festival ini dibuka mulai 8 hingga 27 Maret 2025. Selama periode tersebut, pengunjung dapat menikmati berbagai sajian kuliner khas Ramadhan setiap sore pukul 16.00 hingga 20.00 WIB di halaman Gedung Pertemuan Paseban Sena.  


Festival ini menjadi ajang yang tidak hanya menghadirkan kuliner, tetapi juga menjadi wadah bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mempromosikan produk mereka. Dengan adanya acara ini, diharapkan perekonomian masyarakat sekitar dapat semakin berkembang, terutama di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah.  


Dalam kesempatan tersebut, Wabup Ra Fahmi bersama istri dan Sekda Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati, berkeliling mengunjungi berbagai stan kuliner. Mereka menyapa para pedagang dan mencicipi aneka makanan serta minuman yang disediakan untuk berbuka puasa. Kehadiran mereka menjadi penyemangat bagi para pelaku usaha yang turut meramaikan festival ini.  


Festival Kuliner Gubukan Outdoor Ramadhan diharapkan bisa terus menjadi agenda tahunan yang semakin berkembang. Dengan dukungan dari pemerintah daerah serta partisipasi aktif masyarakat, acara ini dapat terus menjadi sarana yang memperkuat ekonomi lokal sekaligus memperkaya tradisi kuliner Ramadhan di Probolinggo.

(BR***)