Pemkab Probolinggo dan BI Malang Gelar High Level Meeting Pengendalian Inflasi

Redaksi

 


Detik Nusantara Probolinggo - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Malang menggelar High Level Meeting (HLM) Pengendalian Inflasi Daerah dalam rangka Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 2025. Acara ini berlangsung pada Kamis (20/3/2025) di Pendopo Prasaja Ngerti Wibawa, Kabupaten Probolinggo.  


HLM ini dihadiri langsung oleh Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris, Wakil Bupati Ra Fahmi AHZ, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto. Selain itu, turut hadir Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Probolinggo Firman Bastian, Kepala Perwakilan BI Malang Febrina, Kepala Bulog Kabupaten Probolinggo Kuswadi, serta perwakilan dari Pertamina, Khoirul.  


Kegiatan ini melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Probolinggo serta jajaran Forkopimda. Tujuannya adalah untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bahan pokok menjelang Idul Fitri 2025, sehingga masyarakat dapat merayakan hari raya dengan tenang tanpa kekhawatiran terhadap lonjakan harga kebutuhan pokok.  


Bupati Probolinggo, Gus dr. Mohammad Haris, menekankan bahwa pengendalian inflasi adalah tanggung jawab bersama. Inflasi yang tidak terkendali dapat berdampak buruk pada perekonomian dan merugikan masyarakat, terutama menjelang HBKN seperti Idul Fitri. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah daerah dan instansi terkait sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas harga.  


Sebagai langkah antisipasi, Bupati Haris menginstruksikan OPD terkait untuk berkomitmen dalam melakukan operasi pasar. Hal ini bertujuan agar masyarakat mendapatkan informasi harga yang akurat serta mencegah spekulasi yang dapat menyebabkan lonjakan harga yang tidak terkendali. Dengan adanya operasi pasar, diharapkan kestabilan ekonomi dapat tetap terjaga.  


Melalui forum strategis ini, Bupati Haris juga mengajak seluruh jajaran Forkopimda dan OPD untuk memastikan bahwa kebutuhan pokok masyarakat tersedia dengan harga yang wajar. Pemerintah daerah tidak hanya berperan sebagai pengawas, tetapi juga sebagai solusi dalam menjaga keseimbangan ekonomi di tengah masyarakat.  


Dengan adanya koordinasi yang kuat antara Pemkab Probolinggo, BI Malang, serta berbagai pihak terkait, diharapkan inflasi dapat dikendalikan dengan baik. Langkah-langkah konkret yang diambil dalam pertemuan ini menjadi bagian dari upaya untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjelang perayaan Idul Fitri.

(BR**)