Dinsos Kabupaten Probolinggo Jemput ODGJ Usai Perawatan di RS Jiwa Menur

Redaksi


Detik Nusantara Probolinggo - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Probolinggo kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan kepada Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), khususnya Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Kali ini, Dinsos menjemput seorang pasien ODGJ bernama Sahril (50), asal Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura, yang telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya.  


Selama tiga minggu, Sahril mendapatkan perawatan medis intensif di RS Jiwa Menur Surabaya hingga kondisinya membaik. Dengan perkembangan positif tersebut, ia diizinkan untuk melanjutkan terapi lanjutan di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Laras Pasuruan agar pemulihannya semakin optimal.  

Dalam proses pemulangan ini, Dinsos Kabupaten Probolinggo menugaskan Pekerja Sosial Muda Bagong Muhni untuk mendampingi Sahril. Ia didampingi oleh staf Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial (Yanrehos), Munaji, serta Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Gending, M. Joenoes Zamronie.  


Setibanya di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Laras Pasuruan, tim dari UPT memberikan arahan agar Sahril tetap mengonsumsi obat-obatan secara rutin dan terus dipantau oleh Dinsos Kabupaten Probolinggo. Selain itu, dukungan dari keluarga dan masyarakat sangat diharapkan agar proses pemulihan berjalan dengan baik.  


Kepala Dinsos Kabupaten Probolinggo, Rachmad Hidayanto, menegaskan bahwa langkah ini merupakan wujud nyata dari komitmen pihaknya dalam memberikan pelayanan terbaik bagi PPKS, khususnya ODGJ. Ia juga mengapresiasi kerja keras tim Dinsos yang berkolaborasi dengan berbagai pilar sosial untuk memastikan para ODGJ mendapatkan perawatan yang tepat.  


Menurutnya, upaya ini selaras dengan visi dan misi Bupati serta Wakil Bupati Probolinggo dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat. Melalui program ini, Dinsos berusaha meningkatkan kesejahteraan sosial serta memastikan setiap individu yang membutuhkan bantuan mendapatkan perawatan yang layak dan terintegrasi dengan masyarakat.  


Lebih lanjut, Rachmad berharap agar masyarakat semakin terbuka dalam menerima dan mendukung ODGJ yang telah mendapatkan perawatan. Dengan dukungan bersama, mereka dapat kembali berinteraksi dengan lingkungan sekitar dan menjalani kehidupan yang lebih baik.

(BR***)