Kodim 0820/Probolinggo Dukung Ketahanan Pangan Lewat Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional

Redaksi

 


Detik Nusantara Probolinggo - Dalam upaya mendukung Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil jajaran turut hadir di tengah para petani. Mereka tidak hanya memberikan pendampingan, tetapi juga ikut serta dalam seluruh proses pertanian, mulai dari pengolahan lahan, penanaman, perawatan, hingga panen di wilayah binaannya, Kamis (13/2/2025).


Sertu Jumadi, anggota Koramil 0820/04 Bantaran, menjelaskan bahwa ketahanan pangan nasional adalah kondisi di mana setiap individu memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman, dan bergizi. Oleh karena itu, pendampingan intensif dalam berbagai tahapan pertanian menjadi salah satu faktor kunci dalam memastikan stabilitas pangan nasional.


“Pemerintah pusat memiliki berbagai program dalam meningkatkan ketahanan pangan, salah satunya melalui Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional. Program ini mencakup pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan bendungan, modernisasi sistem irigasi, menjaga kebersihan saluran air, serta pengendalian impor dan ekspor pangan. Semua ini bertujuan memperkuat infrastruktur pertanian agar produksi pangan tetap terjaga,” kata Sertu Jumadi.


Lebih lanjut, ia menekankan bahwa ketahanan pangan sangat penting bagi Indonesia, mengingat jumlah penduduk yang besar dan wilayah yang luas. Ada beberapa komponen utama dalam ketahanan pangan, yaitu ketersediaan pangan, stabilitas pasokan, aksesibilitas terhadap pangan, serta pemanfaatan pangan secara optimal.


“Sumber daya pertanian, mulai dari penyuluh hingga petani, harus bergerak cepat dalam menjaga ketahanan pangan. Kunci dari Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional adalah meningkatkan produksi. Semua sumber daya dan dukungan harus difokuskan pada peningkatan hasil panen, baik untuk musim tanam yang sedang berlangsung maupun yang akan datang,” tegasnya.


Sertu Jumadi juga menjelaskan bahwa TNI mendukung pendekatan holistik dalam ketahanan pangan, dengan memberikan fasilitas dan sarana dari hulu hingga hilir, mulai dari persiapan lahan hingga pengolahan hasil panen. “Sinergi antara petani, penyuluh, dan pemerintah sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas dan hasil pertanian yang akan berkontribusi terhadap kemajuan sektor pertanian secara berkelanjutan,” tambahnya.


Sebagai bentuk nyata dukungan terhadap ketahanan pangan, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil 0820/04 Bantaran tidak hanya memberikan pendampingan, tetapi juga ikut serta dalam proses penanaman padi di lahan milik warga binaan yang berlokasi di Desa Kramat Agung, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo. Langkah ini diharapkan dapat mendukung produktivitas pertanian lokal sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional.

(BR***)