Pangdam V/Brawijaya Kunjungi Kodim 0820/Probolinggo, Tegaskan Pengabdian dan Peran Babinsa dalam Ketahanan Pangan

Redaksi


Detik Nusantara Probolinggo - Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, melakukan kunjungan kerja di Kodim 0820/Probolinggo, disambut langsung oleh Dandim 0820/Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota dan Kabupaten Probolinggo. Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin komunikasi dan memahami lebih dalam kondisi wilayah serta para prajurit yang bertugas di wilayah tersebut.


Dalam arahannya, Mayjen Rudy menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan kesempatan untuk bertatap muka dengan prajurit Kodim 0820/Probolinggo. “Sebagai panglima, saya harus mengetahui situasi dan kondisi baik di wilayah maupun prajurit yang bertugas. Ini adalah tanggung jawab saya,” ujar Mayjen Rudy, yang lahir di Ujung Pandang, Sulawesi Selatan. Ia menekankan pentingnya pengabdian dan rasa syukur sebagai anggota TNI.


Pangdam mengingatkan seluruh prajurit untuk selalu bersyukur karena bisa menjadi bagian dari Tentara Nasional Indonesia (TNI). "Dengan seragam yang kita kenakan, kita diberi banyak kesempatan yang tidak dimiliki orang lain. Mari bersyukur dengan mengabdikan diri sebaik-baiknya dan hindari pelanggaran sekecil apa pun," ungkap Mayjen Rudy. Ia berharap seluruh prajurit dapat menjalankan tugas dengan penuh dedikasi.


Pangdam juga mengapresiasi peran penting para Bintara Pembina Desa (Babinsa), yang dianggapnya sebagai wajah dari TNI Angkatan Darat di masyarakat. “Jika kalian diterima, dihormati, dan dicintai oleh masyarakat, maka citra TNI AD akan semakin baik. Jadilah bagian dari solusi, bukan masalah,” tegasnya kepada Babinsa yang hadir.


Lebih lanjut, Mayjen Rudy mengingatkan Babinsa untuk memahami wilayahnya dengan baik. Mereka harus menguasai potensi wilayah dan memanfaatkannya untuk kesejahteraan masyarakat. "Babinsa harus menjadi solusi bagi setiap persoalan yang dihadapi masyarakat, bukan sebaliknya. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab," pesannya.


Kunjungan ini juga menyoroti program ketahanan pangan yang menjadi prioritas utama. Mayjen Rudy menjelaskan bahwa sesuai arahan Presiden dan Menteri Pertanian, Provinsi Jawa Timur ditargetkan untuk meningkatkan produksi pangan hingga mencapai 2 juta ton pada tahun 2025. Ia mengingatkan bahwa keberhasilan ketahanan pangan akan sangat bergantung pada kesiapan dan keterlibatan seluruh pihak, termasuk Kodim di daerah.


Dandim 0820/Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, menyampaikan apresiasi atas perhatian Pangdam terhadap ketahanan pangan dan kesiapsiagaan bencana di wilayah Probolinggo. “Kami siap mendukung penuh upaya pemerintah dalam memastikan ketahanan pangan dan kesiapsiagaan bencana. Kami akan terus berkoordinasi untuk memastikan semua program berjalan dengan baik,” pungkas Letkol Heri.

(BR***)