Kodim 0820/Probolinggo Hadiri Musyawarah Desa di Randuputih

Redaksi

 


Detik Nusantara Probolinggo - Kodim 0820/Probolinggo melalui jajaran Koramil bersama Forum Koordinasi Tingkat Kecamatan turut menghadiri pelaksanaan Musyawarah Desa (Musdes) di Desa Randuputih, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, pada Jumat (13/12).


Musyawarah kali ini membahas rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2025 untuk Desa Randuputih. Kegiatan ini melibatkan berbagai elemen masyarakat untuk memastikan perencanaan anggaran dilakukan secara transparan dan sesuai dengan kebutuhan warga.


Serka Aris Purnomo, perwakilan dari Koramil 0820/22 Dringu, menyatakan kehadirannya bertujuan untuk memantau dan mengawal proses musyawarah agar berjalan lancar. Ia berharap hasil musyawarah benar-benar mencerminkan keinginan masyarakat, bukan kepentingan kelompok tertentu.


“Kami hadir untuk memantau dan mengawal jalannya Musdes APBDes 2025. Harapannya, hasil musyawarah sesuai dengan keinginan masyarakat, bukan untuk kepentingan golongan atau individu,” ujar Serka Aris.


Ia menambahkan, musyawarah desa merupakan ruang untuk menyelesaikan permasalahan secara kolektif. Dengan perencanaan yang matang, program-program desa diharapkan dapat terus berjalan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.


“Sebagai aparat TNI, kami siap mendukung program pemerintah desa demi kemajuan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.


Menurutnya, musyawarah desa adalah proses penting yang melibatkan pemerintah desa dan masyarakat untuk mencapai kesepakatan strategis. Proses ini harus dilakukan secara partisipatif, demokratis, transparan, dan akuntabel sehingga menghasilkan keputusan yang dapat diterima semua pihak.


“Musyawarah desa adalah kesempatan bersama untuk menyepakati hal-hal strategis yang berdampak langsung pada masyarakat,” tegasnya.


Hasil musyawarah ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi pemerintah Desa Randuputih dalam menyusun program pembangunan yang lebih baik di tahun mendatang, dengan tetap mengedepankan prinsip kebersamaan dan keterbukaan.

(BR***)